Ingin mengubah bisnis yang tradisional menjadi elektronik bisnis...?????????
Nah......Awal mula sebuah bisnis membutuhkan sumber daya dalam rangka untuk perdagangan. Kegiatan bisnis baru harus dirancang untuk mengubah sumber daya menjadi produk dan layanan yang membuat pelanggan bersedia membayar untuk menggunakannya. Proses ini dikenal sebagai "proses transformasi". Jika nilai dari yang dibayar pelanggan untuk output (penjualan) lebih dari biaya input (pembelian), maka bisnis anda dapat dikatakan memiliki "nilai tambah". Jadi, dalam ringkasan.... proses transformasi adalah tentang menambahkan nilai. Itu terdengar sangat teoritis.
Anda mungkin akan setuju bahwa perusahaan adalah input yang paling penting untuk sukses berbisnis. Input sendiri jarang cukup untuk start-up (memulai) menuju keberhasilan. Mereka memerlukan masukan yang tepat, dalam campuran yang tepat. Jadi, misalnya, seorang pengusaha sukses akan tertarik untuk memastikan: Orang-orang berkualitas tinggi yang dipekerjakan (yang terbaik mampu bekerja pada setiap tahap pembangunan) dan diinvestasikan dalam (pelatihan). Modal investasi difokuskan pada efisiensi dan kualitas - penggunaan mesin modern atau sistem TI yang tepat dapat memiliki efek yang signifikan pada kemampuan bersaing sekalipun merupakan bisnis kecil.
Output adalah hasil dari kegiatan usaha yang tercermin dalam produk dan jasa yang dijual kepada pelanggan. Hal ini sangat berguna untuk memikirkan cara-cara dimana kegiatan usaha sejenis dapat dikelompokkan berdasarkan pada output. Bisnis tradisional dikategorikan berdasarkan output dari proses transformasi ke dalam tiga kelompok : - Sektor Primer : Ekstraksi sumber daya alam (misalnya minyak, gas, batubara) dan kegiatan pertanian. - Sektor Sekunder : Produksi barang jadi dan komponen (misalnya TV layar datar, komputer chip memori, game konsol, peralatan industri, kendaraan bermotor. Sektor sekunder juga sering disebut sebagai "sektor manufaktur". - Sektor Tersier : Menyediakan layanan dari beberapa jenis. Misalnya kesehatan, perjalanan, hukum, keuangan, bangunan, keamanan.
Dalam beberapa tahun terakhir, tidak sedikit buku yang menyebutkan sektor keempat yaitu Sektor Kuarter. Sektor kuarter terdiri dari industri yang memberikan layanan informasi, seperti komputer dan TIK (teknologi informasi dan komunikasi), konsultasi (menawarkan saran untuk bisnis) dan R & D (penelitian, khususnya di bidang ilmiah).
Perlu diingat.....!!!!!! bahwa sangat mungkin untuk sebuah bisnis tunggal akan beroperasi di lebih dari satu sektor. Sebagai contoh, banyak peternakan/ pertanian (sektor primer) juga menawarkan akomodasi liburan untuk anak-anak mengenal sawah dan hewan (sektor tersier) dan menghasilkan makanan olahan seperti makanan ringan, keju dan es krim dari pengolahan hasil pertanian/ peternakan (sektor sekunder).
0 komentar:
Posting Komentar